Halaman

Enaknya Jadi Ketua Kelas



        Saat duduk di kelas XI aku menjabat sebagai ketua kelas,hhehehehe. Tapi di awal karirku sebagai ketua kelas sempat aku berpikir buat mengundurkan diri. Bayangin aja, temen-temen telat ngumpul tugas, aku yang dimarah. ada materi dari guru, disuruh fotocopy. Yang dateng renang sedikit, kena marah lagi dimarah. Aduh serba salah pokoknya.


        Sampai suatu ketika, kami mendapat modul TIK dari guru, tentu saja tugasku untuk memfotocopynya, tak hanya itu harus dijilid pula. (Aduh serasa jadi pembantu kelas). pulang sekolah aku langsung ke tempat fotocopy. Keesokan harinya ditemani seorang teman aku datang untuk mengambil hasil fotocopyannya. Aduh aku jadi pusing, bayangkan total pembayaranya RP 198.500 dan jumlah siswa kelasku 38 orang. Berapa aku harus minta bayaran?


         Daripada pusing ngitung, aku bulatin aja angkanya,  aku suruh aja bayar RP6.000/orang, hahah ternyata  uang yang terkumpul Rp222.000. dari sanalah pikiranku mulai terbuka.  Dan setiap ada tugas fotocopy dan menjilid laporan atau apalah, rata-rata RP25.000 bisa aku kantongi, kecil memang tapi lumayan buat beli pulsa.


        Dan itu terus aku lakukan saat kelas XI, meski tidak lagi menjadi ketua kelas. aku selalu menawarkan diri. Udah terlihat baik, dapat uang pula. Heheheheheh




“Orang Sukses Selalu Bisa Mengubah Masalah Menjadi Berkah”

0 komentar:

Posting Komentar